Berani Baik Itu Lakukan, Lupakan dan Sekarang - Gita Siwi

 

Dok. Dompet Dhuafa

Baik itu baik aja, bukan baik karena ada maksudnya , bukan juga baik agar orang lain menganggap kita orang baik. Bukan. Baik itu ya baik aja. Titik

Entah kenapa saya suka merenungkan kata- kata ini,  menuliskannya dan sekaligus menjadi pengingat saya, bahwa kebaikan yang kita lakukan kepada siapapun dalam bentuk dan sekecil apapun semata hanya berharap pada ridho Allah SWT saja.

Jadi kalau kebaikan yang kita lakukan feedbacknya tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan itu bukan urusan kita lagi. Kita nggak perlu berharap apalagi memikirkan abcd atas kebaikan yang kita lakukan. Baik itu lakukan dan lupakan saja. Jadi hati  akan terasa lapang ketika kita melakukan kebaikan tersebut.

Seperti saat ini, kita menghadapi sikon dimana Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau yang akrab di sebut PPKM masih terus diberlakukan untuk menjaga mobilitas orang bergerak serentak keluar , kita tetap dapat melakukan banyak kebaikan untuk orang lain dari rumah, tanpa harus bertemu apalagi  harus  menunggu kaya raya dahulu bahkan bergelimpang harta benda. Karena hanya dengan Rp 10.000 saja saat ini kita sudah bisa wakaf.

Dok. Dompet Dhuafa

Wakaf  kalau zaman saya sekolah dulu, yang saya tahu hanya bisa dilakukan oleh orang - orang yang memiliki tanah luas dan berharta. Tanah yang mereka miliki biasanya akan diwakafkan untuk akses jalan penghubung antar tetangga atau juga dengan kampung lain. Yang paling familiar saat itu adalah tanah yang di wakafkan untuk pembangunan masjid.

Itu wakaf zaman dahulu. Karena semakin ke sini dan teknologi semakin maju, kita yang ingin wakaf dan zakat zaman now, semakin dimudahkan. Hanya dengan sentuhan jari pada layar ponsel kita, maka  Zakat/Wakaf #BeraniBaik dapat kita lakukan dan sampai pada orang dan tempat yang tepat. Alhamdulillah ya. Allah sangat memudahkan hambanya yang punya niat baik.

Dompet Dhuafa melalui hastag  #BeraniBaik  mengajak kita semua untuk berperan aktif membantu sesama.  #BeraniBaik adalah bentuk  kampanye Humanesia dari Dompet Dhuafa dengan semangat bersama untuk sesama.

#BeraniBaik adalah gerakan berani berbuat kebaikan sekecil apa pun dengan paket pengorbanannya masing - masing. Jadi walaupun belum bisa yang besar jangan berkecil hati gaes,  karena ternyata melakukan kebaikan juga bisa kita lakukan secara bersama- sama.

Sepuluh ribu rupiah jika dilakukan oleh satu juta orang akan menjadi rumah sakit yang manfaat dan pahalanya akan terus mengalir. So satu gerakan yang goalnya sangat luar biasa.

Nah Dompet Dhuafa sudah menyajikan begitu banyak kemudahan untuk kita yang ingin wakaf. Kita nggak perlu takut uang terkuras banyak, donasi bisa dilakukan Rp 10.000 saja.

Bahkan bagi yang malas ke ATM untuk transfer, sudah ada barcode, QRS, atau donasi.tabungwakaf.com kalau mau berwakaf. Jadi yang terpenting adalah niat, bagaimana kita dapat mengalahkan rasa takut atas diri sendiri. Karena sudah niat saja masih bisa lupa lho, belum lagi godaan untuk mengagalkan #BeraniBaik itu gede baik. Karena setan maunya kita jangan jadi orang baik. 

Dok. Dompet Dhuafa

Kita tidak bisa memberikan hal yang berlebihan, tetapi mampu memberikan dengan apa yang kita punya adalah sebuah kebahagiaan.

Jangan Takut Berbagi!

Yakinlah, bahwa kita tidak akan terjatuh dan bersedih karena berbagi. Karena hal kecil yang kita bagikan bisa jadi suatu yang sangat berarti dan membahagiakan bagi orang lain.

Dok. Dompet Dhuafa

Membantu orang lain senyum dan bahagia tidak perlu menunggu kaya.

Sebuah kalimat bijak yang menjadi renungan kita bersama. Karena kita tidak tahu , kapan kita kaya. Karena setiap detik kedepan kita tidak tahu apa yang akan terjadi. So apakah kita masih menunggu untuk #BeraniBaik?