Cara Soksi Dukung Cawapres Pemilu 2019 - Gita Siwi

Pemilu 2019 tinggal menghitung hari. Pemilihan presiden di Indonesia akan dilaksanakan serentak dengan pemilihan umum legisilatif yaitu pada tanggal Rabu 17 April 2019.

Banyak cara yang dilakukan organisasi, komunitas maupun perorangan untuk mendukung pasangan Cawapres yang ada. Seperti halnya yang dilakukan Pusat Pengendalian dan Pemenangan (Pusdal) Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Soksi) 

kika : Pak Riyad & pak Agun [dok Soksi]

Menjelang pilpres bulan April yang akan datang Soksi terus memperkuat komitmen dalam mendukung pasangan nomor urut 01 yaitu Jokowi-KH Ma'ruf Amin.

Pusdal Soksi Perkuat Dukungan Jokowi-KH. Ma'ruf Amin di Jawa Barat.

Mengingat waktu yang tidak lama lagi, maka Pusdal Soksi memanfaatkan waktu yang tersisa untuk mematangkan pemenangan paslon yang didukungnya di Jawa Barat, salah satunya adalah dengan mengunjungi berbagai tokoh masyarakat yang ada agar mendapat arahan dan dukungan dalam menjalankan strategi yang diprogramkan.

Salah satu program yang dilakukan Soksi baru-baru ini adalah kunjungan bapak Riyad, selaku Sekjen Pusdal Soksi yang menemui bapak Agun Gunandjar Sudarsa,  pertemuan ini selain untuk bersilaturahmi ini juga sekaligus untuk menerima arahan mengenai posisi pasangan nomor urut 01. Agun Gunandjar Sudarsa  sendiri merupakan tokoh masyarakat di Jawa Barat yang juga berkecimpung di parlemen. 

"Kami ingin mendengar arahan mengenai posisi pasangan yang diusung oleh Golkar yaitu Ir. H. Joko widodo dan Prof. Dr. KH. Ma'ruf Amin. Untuk itu kami berharap masukan-masukan dari salah satu orang yang cukup lama di parlemen, yaitu bapak Drs. H. Agun Gunandjar Sudarsa," kata pak Riyad

Kunjungan Soksi [dok Soksi]

Pertemuan yang hangat dan dekat ini diapresiasi bapak Agun. Beliau mengatakan sangat mengapresiasi atas apa yang telah dilakukan mantan Walikota Solo itu. Karena menurutnya selama era kepemimpinannya terlihat kebijakan dan programnya telah dirasakan masyarakat.

Pak Agun mengatakan "Kebijakan-kebijakan pada pemerintahan Jokowi sejak tahun 2014 memimpin sudah nampak, bisa dilihat dari yang pertama adalah konsistensi dalam penggelontoran dana desa, diawali dari angka Rp20 triliun pada tahun 2015, terus melonjak naik sampai terakhir mencapai 70 triliun untuk desa dan Rp3 triliun untuk kelurahan,

Selain itu program yang digelontorkan untuk 5 tahun ke depan setelah terpilih, Presiden Jokowi akan meningkatkan dana program keluarga harapan hingga mencapai Rp32 trilun.

Dan masih banyak lainnya program untuk rakyat, seperti program bantuan pangan untuk peningkatan gizi, serta pemberian kredit usaha rakyat (KUR) dengan tingkat suku bunga maksimal 7 persen untuk membantu pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).

Kami melihat juga dari program pembangunan fisik infrastruktur. Secara objektif kami bersyukur dan berterima kasih bahwa pemerintahan pak Jokowi ini berhasil menyelesaikan yang sudah lama mangkrak sekarang sudah bisa dinikmati."tambah pak Agun.

Pak Agun Gunandjar Sudarsa menilai ada konsistensi dari Presiden Jokowi dalam masalah pembinaan umat, seperti program-program yang dilakukan Kementerian Agama, program majelis ulama yang menunjukkan keseriusan dan komitmen dalam pembinaan umat di Jawa Barat.

Semua itu adalah Simbol bagi masyarakat Jawa Barat dan mereka merasa bersyukur bahwa calon wakil presiden yang dipilih adalah seorang profesor, seorang tokoh dan seorang kiyai pemimpin majelis ulama yang memang terukur dari segalanya.

Masyarakat Jawa Barat meyakini bahwa sosok pak Jokowi adalah seorang pemimpin yang betul-betul berasal dari rakyat, dan mereka yakin bahwa beliau akan memperjuangkan rakyat. Jayalah Jawa Barat, jayalah pak Jokowi, jayalah umat yang diwakili bapak KH. Ma'ruf Amin, 

Inilah salah satu cara Soksi memberikan dukungan pada paslon 1 untuk daerah Jawa Barat. Selengkapnya teman-teman bisa saksikan melalui video berikut ini.