Saya mengenalnya sejak masih kecil. Sejak jalannya masih pelan. Pleg pleg pleg ( irama kucing jalan ) sampai saat ini sudah dapat di ajak becanda dengan berlari atau melompat- lompat lincah mau mengambil sesuatu yang saya pegang. Setiap pagi, saat buka pintu depan, kadang kucing ini sudah berdiri, atau saya melihatnya tengah asyik tiduran di carpot tetangga depan. Pokoknya Tikus adalah kucing yang mobile deh. Ha ha ha
Tikus adalah nama seekor kucing kampung jantan usianya kira- kira 1 tahun. Yang dipelihara oleh tetangga kiri saya sepulang dari kampung berlebaran tahun lalu. Warnanya hitam pekat dan bersih dengan sorot mata tajam
tapi hangat kalau bertemu orang. Ahay.
Awalnya saya agak kikuk memanggil namanya Tikus. Karena buat seekor kucing adalah bukan nama yang biasa. Tetapi kalau mau memakai nama si Meong atau Pussy juga sudah biasa dan pasaran. Ha ha ha Anti mainstreamlah nama Tikus ini. Yang pasti dapat mengingatkan si Tikus pada musuhnya. Tahu dong? Saya nggak perlu tulis ya biar nggak bingung.
Nah belum lama ini Tikus ada temannya yaitu kucing betina kampung juga yang didapat tetangga saya dari ibu yang suka masuk kompleks jualan peyek dan makanan matang. Usianya 1 tahun bulan agustus besok. Jadi Kucing bintangnya Leo. Ha ha ha. Sekali lagi yang kedua ini namanya Kucing.
Kucing |
Jadwal makannya mereka berdua jam 05.00 pagi sampai pukul 16.00 yaitu makanan kering khusus kucing, juga campuran ikan kembung/ Cue kukus.
Sebagai tetangga saya suka dengan kehadiran kedua hewan peliharaan ini, Tetapi namanya juga binatang, ada juga kadang tetangga yang kehilangan sepotong ikan atau daging yang mereka ambil ketika mata lengah dengan kehadiran mereka.
Yang seru adalah kalau saya sudah mulai bersiap- siap akan membersihkan rumput- rumput depan rumah yang sudah panjang- panjang, kadang Tikus tahu dan berlari mendekat. Menemani.
Tikus sukanya di taman |
Pernah ikut sedih juga waktu Tikus, mengalami kulit bagian kakinya terkelupas karena kena paku ketika bermain di tetangga sebelah kanan saya yang rumahnya sedang di renovasi. Tikus sampai di bawa kedokter dengan darah yang berjejeran. Alhamdulillah nyawanya terselamatkan.
Komunikasi saya dan tikus biasanya saya mulai dengan " coy jangan dekat- dekat coy, liat aja sana entar kena pisau lho"? Dan sang mandor ( Tikus ) biasanya akan menatap saya, untuk kemudian mengamati saja saya potong- potong tanaman atau justru asyik bermain dengan potongan- potongan tanaman tersebut. Me time banget rasanya.
Kehadiran Tikus dan Kucing juga pernah membuat 2 anak balita berantem. Gara- gara yang satu bersikeras bahwa itu Tikus namanya, sementara yang satu keukeh " itu Kucing tahu"! Ha ha ha
Kucing sukanya depan pintu |
Memang benar ya hewan peliharaan itu bukan hanya sekedar dipelihara saja. Karena ia juga mahkluk ciptaan Tuhan yang punya hati dan rasa. He he he, makanya mengajaknya bercengkrama adalah bagian yang rasanya sayang kalau dilewatkan.
Oiya kalau kita memandang seekor kucing dan kucing tersebut berkedip itu tandanya kucibg tersebut suka sama kita.
Panggilan, teriakan dan elusan kasih sayang nampaknya cukup di dapat dari tetangga saya untuk Tikus dan Kucing. Bagaimana dengan kucing- kucing kampung lainnya diluar sana? Hmm rasanya kalau kita sudah niat untuk memeliharanya jangan tunda lagi. Karena kehadirannya membawa berkah untuk semua.
Kucing dan Tikus Tidur Bareng |
Hahaha, lucu banget sih mbak, namanya Tikus :D
ReplyDeleteIya hahaha...
DeleteAiisshhhh pgn aku uyel2 ini :D. Td aku sempet bingung baca tikus.. Tp trnyata nama si kucing, hahahahaha...
ReplyDeleteHahaha...aku awal aja kaku manggilnya. Karena tamu tiap pagi ya jadi akrab.
Deletegemezzzz... aku juga punya beberapa kucing di rumah. Btw, kirain tadi tikus beneran, hehehe...
ReplyDeleteXixixi....nama.antimainstream
Delete